kaos sendiri terbagi bermacam-macam bahan dasar untuk membuatnya. Bahan yang kami siap sedia dalam membuat kaos adalah bahan PE, Tetoron Rayon, Tetoron Katun, Cotton Cardet, Cotton Combed, Lacoste PE, Lacoste Katun, Lotto, dan Dri-Fit.
BAHAN KAOS:
1. Bahan PE (Polyester)
Bahan yang pada dasarnya terbuat dari plastik polyester yang mana biasanya dipakai untuk promo partai, pilkada, dan lain-lain yang mana lebih mengutamakan kuantitas dari pada kualitas. Merupakan bahan serat sintetis yang terbuat dari bahan ester (dalam hal ini hasil sampingan minyak buni dan dibuat bahan berupa serat fiberpoly). Dibandingkan katun, kain jenis ini lebih tipis, agak kasar, dan tidak bisa menyerap keringat sehingga panas ketika dipakai.
2. Bahan Tetoron Rayon (TR)
Komposisi Bahan: Polyester 35% & Rayon 65%
Kain rayon sangat mirip sekali dengan kain katun. Jika katun teksturnya lebih “bertekstur”, sedang rayon agak sedikit licin dan halus. Dengan tekstur yang halus dan lembut, keistimewaan kain rayon adalah dingin saat dikenakan. Jadi sangat cocok untuk iklim tropis seperti di indonesia yang cenderung berhawa panas. Kain rayon menyerap keringat dengan baik dan tidak membuat pemakainya kegerahan oleh meningkatnya suhu tubuh.
3. Bahan Tetoron Cotton (TC)
Komposisi Bahan: Polyester 35% & Cotton 65 %
Dibandingkan bahan katun, TC kurang bias menyerap keringat. Keunggulannya tidak kusut/ melar meskipun sudah dicuci berkali kali.
4. Bahan Cotton Carded (20s, 30s)
Carded merupakan nama dari mesin yang menjadi alat pemintal katun carded, dengan namacarding.Kain jenis ini memiliki serat kapas yang pendek dengan teksur yang kaku dan agak kasar. Proses washing belum dilakukan, dimana washing adalah pengangkatan dan pengurangan bahan kimia yang ada pada kain. Jenis carded ini bagus untuk kaos yang memiliki kualitas biasa yang diperuntukan untuk hadiah, merchandise, atau kaos untuk dijual dengan harga murah.
5. Bahan Cotton Combed (20s, 24s, 30s)
Combed diambil dari nama mesin pemintalnya yaitu combing. Mesin ini adalah lanjutan dari pemintalan setelah carding. Memilki bahan yang halus dan lembut sehingga harganya lebih mahal dari jenis lainnya. Kain ini sudah memiliki proses washing sehingga baik digunakan untuk banyak orang karena bahan kimia yang terkandung sudah dikurangi. Harga jual dari kaos yang berbahan combed lebih tinggi dari carded, sehingga merek terkenal akan menggunakan katun combed untuk input dari kaos yang berkualitas.
6. Bahan Cotton CVC (Cotton Viscose)
Komposisi: 55% Cotton Combed & 45% Viscose
Ada kelebihan kalau membuat kaos memakai bahan ini yaitu tingkat susut pola agak lebih kecil jika di bandingkan dengan bahan Cotton Combed. Kaos yang dibuat dari bahan ini juga dapat menyerap keringat
BAHAN POLO (LACOSTE)
7. Bahan Lacoste PE
Bahan Polo yang cocok untuk dibikin polo dengan budget minim. Secara kualitas, lebih bagus bahan Polo Lacoste Cotton. Karakter dari bahan ini adalah kurang menyerap keringat, karena mengandung polyester. Bahan ini tidak menyusut.
8. Bahan Lacoste Cotton
Lacoste adalah sebutan untuk bahan poloshirt, mempunyai teksture berpori-pori pada 2 sisi bahannya (luar dan dalam). Seperti jenis cotton lainnya, Lacoste cotton juga nyaman di pakai dan Dingin. Sebanding dengan kualitasnya, harganya juga yang paling tinggi.
BAHAN BAJU OLAHRAGA
9. Lotto
Tekstur bahan ini tdk mengkilat, lembut apabila dipegang dan elastis. Bahan ini memiliki tingkat ketebalan sama halnya seperti bahan cotton. Bahan ini sering dipakai sebagai bahan pembuatan kaos olahraga team sepak bola.
10. Dry-Fit
Terbuat dari campuran polyester, spandex dan nilon. Seperti kebanyakan bahan lain, dri fit memiliki sifat lentur dan padat. Dri-fit seringkali digunakan untuk olahraga dengan aktifitas penggunaannya agar tetap kering. Seperti halnya lari jarak jauh, tennis, dan golf.